Sistem peredaran darah sangat penting bagi kesehatan seluruh organ tubuh. Aktivitas fisik di pagi hari, seperti senam ringan atau jalan cepat, memiliki efek positif langsung terhadap sirkulasi darah dan elastisitas pembuluh darah. Gerakan yang teratur membantu darah mengalir lebih lancar, mencegah penggumpalan, dan menjaga tekanan darah dalam batas normal.
Senam pagi dapat merangsang produksi oksida nitrat dalam pembuluh darah, yang membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Efek ini sangat berguna untuk mencegah hipertensi dan mengurangi risiko penyakit arteri koroner. Selain itu, aktivitas pagi dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga pembuluh darah tetap bersih dan sehat.
Selain manfaat fisik, senam pagi juga mendukung keseimbangan hormon. Aktivitas ini membantu mengurangi hormon stres kortisol, yang berlebihan dapat mempersempit pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah. Dengan melakukan senam rutin, pembuluh darah menjadi lebih elastis, adaptif, dan mampu mendukung aliran darah optimal ke seluruh tubuh.
Untuk hasil maksimal, senam pagi sebaiknya dilakukan minimal 20–30 menit setiap hari, dengan intensitas ringan hingga sedang. Kombinasi gerakan peregangan, pernapasan, dan latihan kardiovaskular ringan akan meningkatkan kesehatan vaskular sekaligus memberi energi bagi tubuh untuk memulai hari.
